Saidah Al Adawiyah

YAKIN, KUAT, IMAN  Hidup ini hanya sementara Kesementaraan ini pun sudah ada yang mengaturnya Jalan baik sungguh itu akhirnya Jika buruk, kita yang tentukan dan reguk hasilnya Illahi... Banyak hajat dan keinginan yang kami inginkan Dari kebaikan hidup, serta keberkahan Sungguh waktu yang sementara ini Inginnya kami ada selalu dalam genggaman Serta keridhoan Ibadah padaMu jalan kami RidhoMu tujuan kami Pahit hidup seandainya engkau Ridho Mohon lapangkan hati kami Tumbuhkan husnudzhon selalu dalam jiwa kami Mohon jangan tinggalkan kami Rapuh Rabbi kami ini... Sombong terkadang menghampiri Ampun Gusti, badan seiprit saja pakai tinggi hati Kekayaan juga, belum tentu halal kami dapati Ampun Gusti, Ampun Gusti Illahi Dalam ikhtiar yang sungguh kami tak tahu sampai mana akhirnya Mohon Engkau saksikan Inilah kami yang mengiba Mohon jika hajat belum Engkau kabulkan Tukarkan dengan bertambahnya iman Saksikan Illahi, kami tidak berdiam diri Demi menjemput impian

SEMANGAT MENYUSUI !!! Menyusui. Hmmmmmm.... Buat sebagian ibu ibu menyusui adalah hal biasa. Dimana si anak secara lekat, skin to skin melakukan proses menyusui dengan ibunya, as simple as that . Di lingkungan saya sendiri, di kampung kampung bahkan menyusui adalah hal lumrah biasa. Ya udah, habis ngelahirin, menyusui. Ahhh standar, biasa aja ga ada yang spesial.  Mungkin sebagian wanita berkata demikian. Namun tidak untuk saya. Sejak awal saya menikah, saya ingin sekali bisa menyusui anak saya selama 2 tahun. Padahal saat itu saya tidak punya banyak info tentang menyusui. Pada saat itu saya juga termasuk ibu ibu yang saya bicarakan di atas tadi, habis lahirin --> ya nyusui. Tapi setelah saya sempat punya kejadian duka lewat wafatnya anak pertama saya, saya jadi amat sangat memimpikan menyusui anak saya sendiri. Pasca melahirkan anak pertama saya yang akhirnya harus 'pulang' lebih dulu dari saya, tanpa saya duga, disaat berkabung itu air susu saya bany

NAJMA IN ACTION Ga terasa kan ya yang namanya hari ke hari, bulan ke bulan, tahun ke tahun. Ini buktinya. Kayanya kemarin baru aja ngelahirin anak bayi, ga bisa ngapa-ngapain kecuali nangis aja. Sekarang udah gede, udah punya dunia sendiri, udah punya temen, udah pinter macem macem. Ini nih liat ya Najma si gadis yang unyu beranjak gede... :D Najma udah kece, habis mandi sore. Mau main dong sama temen2 depan rumah. Bajunya kembaran sama sepupunya Naurah, tapi Naurah pasti udah ga pake baju ini, karena badannya bongsor. Si dd baru aja mulai pake. Ini temen-temen main Najma, ada si Kembar Keisha-Reisha, Kaka Rafa dan Ka Wiwi. Masih banyak sih yang lainnya, tapi ntar di next postingan ya... Kalau di rumah Najma sukanya 'bersih bersih' dong om-om,tante-tante.... tuuuuuhhhh liat :D Oiya, ini hobi baru Najma. Megang pensil, pensil warna ok, pulpen ok, spidol ok juga lo. Biasain Najma suka main sama buku biar semangat dan tambah pinter ya nak... Po

BICARA PRESTASI Assalamu'alaikum Duniaaaaa....... :D Haihai...Namaste, Anyong Haseyo... I need to share something ini. Hasil pemikiran berhari hari, mengusik ketenangan tidur malam. Tsaaaaaahhhhh :p Pernah ga sih kamu ngerasa belum doing something great? . Kaya punya prestasi keren, punya teman yang super mandiri, atau punya bisnis yang omsetnya selangit. Kayanya asik banget ya kalau bisa punya prestasi keren, difoto bareng orang hebat, diskusi dengan orang penting, atau bahkan diliput oleh TV nasional atau internasional. Wow... Amaziiiiiingggg.... Kenapa saya tiba tiba punya pikiran dan bahasan aneh tentang prestasi. Jadi gini, karena saya suka nonton TV dan juga baca-baca majalah online, saya paling suka kalau baca yang bagian yang muda yang berprestasi. Tapi sayangnya banyak juga ya yang prestasi tersebut harus menanggalkan dien-nya. Harus buka aurat dimana mana, padahal katanya KTP doi islam, kadang harus ikut arus pergaulan supaya ga tertinggal ke-eksis

PAGI CERAH AHAD Alohaaaaa.... Pagi cerah ya. Liat langit pagi ini kaya ga percaya, akhirnya Matahari muncul juga. Sebagai wanita akhirnya saya dan Mbak bisa bahagia, cucian kering jugaaaa :p, tadi malem telponan dengan Budhe Najma, kaka ipar saya juga punya permasalahan sama. Dag dig dug, karena cucian belum kering semua. Hehehehe. Ga apa apa, akhirnya kan muncul juga tuh Mataharinya. Si burung burung bawel banget, cicicuit melulu. Adeuuuuuuh burung, yang lagi bahagia, udah ga kehujanan lagi deh kalo terbang :D Pagi cerah ahad ini, pasti di Majlis Al Ihya lagi Mauludan, memperingati hari lahir sang Kakanda-Baginda tercinta, Nabi Muhammad SAW. Pasti jama'ah lagi nangis syahdu deh karena shalawat merdu nan menggema, hanya sebagai salah satu wujud syukur atas hadir manusia mulia. Kekasih tercinta, yang bahkan sering banget ya kita mendua. Ngidolain orang-orang a.k.a artez artez korea or india. Hihihi malu jadinya :( Pagi cerah ahad ini, setelah subuhan dan sedikit ma

KASIH SAYANG AYAH Ayah adalah sosok yang tidak kalah dengan ibu Tugasnya sama beratnya seperti ibu Namun ia mesti bersabar ada diposisi ke empat Setelah tiga kali kata ibu Karena ia tidak mengandung, melahirkan dan menyusui Ayah patut dicinta sama halnya seperti ibu Ia hadir sebagai penjaga Sebagai penjemput rizki bagi keluarga Sebagai payung saat hujan Sebagai genteng bagi rumah Bahkan canopy bagi bagasi Makna hadirnya sebesar makna hadir seorang ibu Ia akan menanggung biaya keluarganya Agar sang Ibu senantiasa tenang dalam mendidik dan menjaga buah hatinya Tanpa kesedihan dan kesusahan  Ayah... Selalu jadi pembela... Bahkan saat sang Bunda marah karena ananda susah di ajar matematika 7 x 8 saja tidak bisa Kerjaannya main saja Padahal ananda baru duduk di kelas 1A Ayah dengan hebat mengatakan 7 x 8... nanti saja, yuk temani ayah cuci mobil Sambil mendendangkan lagu lucu 1 x 1 = 1, 2 x 2 = 4, dan seterusnya Sebagai wanita Saya menaruh hormat tinggi

BAHAGIA, WANITA (Part One) Wanita Karir sosok wanita mandiri Yang bisa mengaktualisasi dirinya dengan baik Di tempat dan planetnya, ia menjadi sosok cerdas dan pintar Akhirnya menjadi kebanggan kantor dan rekan kerjanya Pencapaian tinggi yang mudah terlihat mata Menggiurkan tentunya Bisa, ia membantu suami menopang kebutuhan Rumah Tangga Bisa, ia menyekolahkan anak anaknya di sekolah Top Markotop berstandar Internasional Bisa, ia membeli mobil menggunakan uangnya sendiri Bisa, ia membeli gadget terbaru dengan harga selangit Bisa, ia sekolah lagi, sampai tinggi Bisa, ia keliling negeri, ajak anak anaknya tercinta Bisa, ia memfasilitasi keluarga dengan teknologi High Bisa, ia menemani keluarga dengan bantuan PRT dan Baby Sitter berdana mahal dari yayasan OK Doa saya, semoga mereka selalu berbahagia dengan segala kesibukannya. Saya tentu belum bisa dengan kebisaan mereka yang sebanyak itu di planet bernama karir luar rumah. Saya pilih h

MIMPI  Mimpi sebagai wanitaku telah hampir semua direngkuh Bukan kesempurnaan yang dicari Tapi penyesuaian atas keberbedaan yang akan selalu hadir Wanita sempurna telah dirasai Hadir malaikat tampan nan gagah di akad hampir empat tahun lalu Lantas hadir dua little malaikat kemudian Iri pernah menggelayuti hati nan selalu sering, amat sering dikotori Istighfar penuh sesal kemudian Tersadar penuh nikmat yang Dia hadirkan Dalam kebersahajaan dan kemadanian antara Aku, Kamu, Kita. - 2 Januari 2013 - Kita ya mas.. Selalu :)

SAYANG UMI AYAH, SAYANG BOGOR JUGA Wowow, udah lama ga entri tulisan lagi. Banyak kesibukan khas ibu rumah tangga yang ga bisa ditinggal sampai bikin si blog yang masih anyar ini terlupakan. Alhamdulillah lagi liburan di rumah neneknya Najma alias umiku tersayang, mumpung nenek dan kakeknya lagi libur karena sekolah TK juga libur. Im sorry mas, kita jauh-jauhan dulu ni, ngobatin kangen umi dan ayah sama cucunya yang lucu ini, karena alhamdulillah setelah hadir my Little Angel Najma ayah jadi jarang sakit, udah engga malahan. Hamdallah Nuhun Allah. Mas juga baik banget mau berbagi waktu sama keluarga di Bogor yang memang jaraknya sangat dekat dari rumah Tangerang, ga seperti jarak Tangerang-Situbondo yang bikin Najma akhirnya tumbang juga (sakit, red) setelah perjalanan jauh. Karena jarak dekat itulah, jadi selalu ga punya alasan kalau orang Bogor udah mulai galau ngangenin Najma, kecuali si ayah Najma sakit atau kecapekan. Yahhh, ga termasuk sering banget jugalah ke Bogor. Saya da