Hijrah

Assalamu'alaikum...

Secara bahasa term hijrah berasal dari akar kata هـ ج ر yang mengandung dua arti: pertama memutuskan, misalnya seseorang hijrah meninggalkan kampung halamannya menuju kampung lainnya. Ini berarti ia memutuskan hubungan antara dirinya dengan kampungnya. Dan yang kedua, yaitu menunjukkan pada arti kerasnya sesuatu الهجر الهجير الهاجرة berarti tengah hari di waktu panas sangat menyengat (keras). Saya kutip disini.
dan mari sederhanakan saja, bahwa hijrah adalah berpindah. Dalam perpindahan kalau bahasa fisika itu pasti ada gaya. Nah, komponen gaya itu sendiri adalah massa dikali percepatan. Tertulis rumus F=m*a. Kalau ada percepatan artinya ada perubahan ritme atau langkah yang bisa saja semakin cepat (+) dan lambat (-).
Menarik sekali, karena kalau seseorang berhijrah artinya dia berpindah dengan membawa berat dan di kejar oleh waktu. Kalau progress nya mau baik, maka percepatannya harus positif jadi perpindahan kita maju terus. Tapi kalau malah lambat, perpindahan kita jadi negatif alias mundur. Itu ilmu fisika yang saya kupas secara ala-ala ibu-ibu yang mau sedikit ilmiah :p.
Saya senang dengan proses hijrah baik itu yang saya lakukan sendiri atau yang dialami oleh sekeliling saya. Kawan-kawan saya. Bahagia-nya saya menatap tetangga yang tadinya tidak berhijab menjadi berhijab menutup auratnya. Meski awalnya karena terpaksa, tapi bagi saya perpindahannya positif. Baik sekali. 
Ada kawan yang dulu paling anti ke majlis ta'lim, sekarang mulai rajin menghadiri majlis ta'lim. Meski bisa saja juga karena 'terpaksa' lewat ujian hidup yang dialami. Aaah tapi bagi saya, itu perpindahan yang positif. Baik sekali.
Lalu dimana saya ya? Saya diam saja tidak berpindah, atau jangan-jangan perpindahan saya negatif alias lambat. Waduh, kudu dicek dan ricek nih. Saya ga mau kalah dengan hijrahnya kawan-kawan saya, karena berlomba-lomba dalam kebaikan itu mutlaq adanya. Allah sendiri yang memberi perintah.
Dan sebagai kawan, di hati saya selalu berdoa agar saya selalu dipertemukan dengan orang-orang yang selalu memperbaharui niat untuk hijrah setiap hari. Menjadi manusia yang lebih baik lagi. Mumpung masih ada waktu dan kesempatan, karena di dalam kubur waktu ga bisa kembali diputar. Na'udzubillah tsumma na'udzubillah.
Keep Hamasah.. Semangka.. Semangat Kakaaaaak... >_<
ashabul awal ta'lim mama-mama TK Safinah

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kolam Renang Puri Bintaro Club House

Mampir Ke Al Kahf Space & Kopi Manyar Bintaro

Cerita Melahirkan Ludi